BENTUK-BENTUK KEPEMILIKAN
BISNIS
Pemilihan bentuk –bentuk kepemilikan
bisnis mempunyai beberapa hal yang harus diperhatikan :
1.
Jenis usaha yang
akan dilaksanakan (kita harus bisa mengidentifikasi peluang usaha)
2.
Jumlah modal
untuk usaha dan kemungkinan untuk menambah usaha
3.
Rencana pembagian
laba
4.
Penentuan tanggung
jawab perusahaan
5.
Penanggungan resiko
yang akan di hadapi
6.
Prinsip pengawasan
yang akan digunakan
7.
Jangka waktu
berdirinya perusahaan
8.
Kemampuan manajerial
9.
Sumber daya yang
dimiliki
10. Pajak
Bentuk-bentuk perusahaan yang
bisa dipilih :
1.
Persekutuan (sole
prepietorship)
2.
Persekutuan/kemitraan
(partbership)
3.
Perseroan/korporasi
Bentuk-bentuk ekspansi
(perluasan usaha):
·
Merger : yaitu
penggabungan dua atau lebih perusahaan menjadi satu perusahaan yang padu
,perusahaan yang dominan akan mempertahankan identitasnya.
1.
Merger vertical
yaitu dua perusahaan yang mempunyai kemampuan operasional yang berbeda
bergabung menjadi satu pada industry yang sama.ini bertujuan untuk menjaga
kestabilan pasokan bahan baku dan kelancaran distribusi produk.
2.
Merger horizontal yaitu penggabungan dua atau lebih perusahaan
yang mempunyai operasional yang sama bergabung menjadi satu (industry yang
sama).ini bertujuan untuk meningkatkan skala usaha atau penjualan,mengembangkan
usaha (disersifikasi), menekan biaya produksi dan mengurangi resiko bisnis.
·
Konglomerasi :
dua atau lebih perusahaan yang berada pada industry yang berbeda bergabung
menjadi satu.ini bertujuan untuk meningkatkan keuntungan bagi perusahaan.
·
Akuisisi : yaitu
pembelian suatu perusahaan oleh perusahaan atau investor tetapi kedua
perusahaan masih memiliki identitas masing-masing.
·
Hostile take over
yaitu akuisisi secara paksa yang dilakukan dengan cara membuka penawaran atas
saham perusahaan ang diinginkan dipasar modal dengan harga diatas harga pasar.
MANAJEMEN DAN BISNIS
·
Pengertian organisasi
Sekelompok orang yang bekerja sama dalam struktur dan koordinasi
tertentu dalam mencapai tujuan tertentu.
Syarat organisasi yaitu :
·
Ada sekumpulan orang atau manusia
·
Adanya interaksi dan kerjasama
·
Adanya tujuan yang hendak di capai
v Konsep-konsep dasar
manajemen
Manajemen berasal dari kata to manage yang berarti mengatur.Fungsi-fungsi
manajemen:
1. Planning yaitu perencanaan
2. Organizing yaitu
pengorganisasian
3. Actuating yaitu pengarahan
4. Controlling yaitu pengawasan
Pertanyaan
yang timbul dalam manajemen:
1. Apa yang harus diatur.?
Yang harus diatur adalah organisasi atau perusahaan
2. Mengapa harus diatur.?
Agar factor produksi berdaya guna untuk mencapai tujuan.
3. Siapa yang mengatur.?
Yang mengatur adalah orang atau manajer
4. Bagaimana mengaturnya.?
Mengatur melalui proses,da melalui fungsi-fungsi manajemen
5. Dimana tempat mengaturnya.?
Didalam organisasi yang kita pimpin
Dalam
manjemen juga terdapat factor produksi yang terdiri dari 6 M:
1. Man (manusia)
2. Money (uang)
3. Material (bahan)
4. Machine (mesin)
5. Method (cara/system)
6. Market (pasar)
Pendekatan
dalam memahami manajemen:
1. Manajemen sebagai proses
Cara yang sistematis untuk melakukan aktifitas atau kegiatan
2. Majemen yaitu kolektifitas
orang –orang yang melakukan aktivitas manajemen
Kumpulan orang-orang yang melakukan manajemen
3. Manajemen sebagai ilmu dan
seni
Manajemen sebagai ilmu yaitu manajemen memenuhi syarat sebagai ilmu
pengetahuan karena manajemen menjawab fenomena,kejadian,dan berusaha
menjelaskan serta mencari solusi penyelesaiannya, manajemen lahir melalui
penelitian yang panjang.
Manajemen sebagai seni dalam seni manajemen butuh keahlian,kemampuan
dan kepemimpinan dalam organisasi manajemen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar